Penyihir dan ilmu sihir sudah ada di antara kita sejak ribuan tahun
lalu. kebanyakan wanita lah yang dianggap sebagai tukang sihir. kita
tidak tahu benar yang mana yang benar penyihir atau bukan. yang jelas,
pada saat masa kegelapan eropa banyak wanita yang menemui ajalnya hanya
karena dituduh tukang sihir, kita pun boleh mempercayainya boleh juga tidak.
Dari mesopotamia kuno, mesir, eropa, asia, aktivitas yang berkenaan dalam hal-hal itu dikenal oleh masyarakat.
hampir bersamaan atau hanya selang beberapa tahun setelah Eropa
mengalami penderitaan sebab wabah maut Black Death, terjadilah sebuah
peristiwa yang menorehkan sejarah kelam dalam kemanusiaan, ribuan orang -
kebanyakan wanita - menjadi korban dari kegiatan berburu penyihir.
rasa pedih Eropa yang mengalami mala petaka wabah dimana nyaris setiap
keluarga kehilangan anggota keluarga, ditambah frustasi yang menggumpal
karena faktor terpuruknya ekonomi, faktor musim salju yang "tidak wajar"
(menurut masyarakat saat itu) hingga faktor kegagalan panen dan ternak
seakan menjadi pemicu untuk meledaknya witch hunt.
berlangsung sampai kurang lebih 3 abad antara tahun 1450 hingga 1750,
perburuan penyihir telah merenggut nyawa antara 35.000 sampai 100.000
jiwa, ada banyak rumor kalau pengadilan penyihir berjalan tidak selalu
fair, para tersangka biasanya dieksekusi dengan digantung, dipenggal
atau yang paling populer dibakar.
berkat komunikasi, aktivitas tersebut merambat dari Eropa hingga ke
Amerika yang terkenal dengan kejadian di kota Salem,
Massachusetts.eksekusi terakhir terhadap mereka yang dituduh penyihir
terjadi pada abad 18, benarkah itu adalah penyihir terakhir yang
dieksekusi ?